Jenis dan Habitat Ikan Pisang-Pisang

Habitat

Ikan pisang-pisang salah satu jenis ikan demersal dari Family Caesionidae yang hidup bergerombol di terumbu karang berpasir pada kedalaman 0-60 meter dan banyak ditemukan di perairan Indo-Pasifik barat.

Di Indonesia ikan pisang-pisang hampir ditemukan di seluruh perairan karang dan merupakan jenis ikan komoditas penting oleh nelayan tradisional.

Ikan ini dikenal dengan nama yang berbeda-beda, misalnya di Maluku dikenal dengan nama Wakung dan di Sulawesi dengan nama Lalosi.

Deskripsi

Ikan pisang-pisang berukuran sedang sampai kecil (maksimal sekitar 50 cm), mata agak besar, diameternya lebih panjang dari panjang moncong. Mulut kecil dan sangat menonjol, giginya beraneka ragam ada yang premaxillae, vomer, dan palatines dengan atau tanpa gigi.

Caesio teres

Sirip ekor bercabang dalam dimana tepi sirip punggung dan sirip dubur tidak merata. Duri sirip punggung ketiga atau keempat dan duri sirip dubur kedua atau ketiga lebih panjang.

Ukuran sisik sedang sampai kecil, jenis ctenoid lemah. Jumlah sisik gurat sisi 45-88 sisik. Sirip ekor berkembang biak biasanya 7-10. Hypurals 1-2 dan 3-4 biasanya menyatu di semua spesies (kecuali juvenil).

Sirip ekor tanpa tanda, dengan bercak kehitaman pada ujung lobus, atau dengan garis kehitaman membujur di tengah tiap lobus.

Jenis Jenis Ikan Pisang Pisang di Indonesia

Hingga saat ini ditemukan 23 spesies dari 4 genus ikan dari famili Caesionidae. Saat ini di indonesia terdapat 12 jenis Ikan pisang-pisang yang berhasil teridentifikasi, yaitu;

1. Caesio caerulaurea
2. Caesio teres
3. Caesio xanthonota
4. Caesio lunaris
5. Caesio cuning
6. Pterocaesio tile
7. Pterocaesio pisang
8. Pterocaesio tessellata
9. Pterocaesio randali
10. Pterocaesio digramma
11. Pterocaesio chrysozona
12. Dipterygonotus balteatus

Spesies ikan di atas hampir ditemukan diseluruh wilayah perairan indonesia terutama di bagian indonesia tengah dan timur.

Alat Tangkap

Alat tangkap yang digunakan untuk menangkap ikan ini adalah jaring insang dasar mezh size 1,25-2 inci tergantung ukuran atau spesies ikan. Misalnya Pterocaesio pisang menggunakan jaring mezh size 1,25 inci karena ukurannya kecil,  paling panjang tumbuh hingga 21 cm dengan  berat sekitar 150 gram.

Sedangkan Caesio celaerulaurea menggunakan jaring 1,5-2 inci yang bisa tumbuh sampai 35 cm dengan rata-rata berat 200-250 gram. Jenis yang sulit ditangkap adalah Pterocaesio tile karena berenang di sekitaran terumbu karang.

Tak sedikit nelayan mengalami kerugian untuk menangkap jenis ini karena jaring putus dan robek karena tersangkut di karang.

Waktu Penangkapan

Ikan pisang-pisang banyak dimanfaatkan oleh nelayan kecil atau tradisional, karena daerah penangkapannya tidak jauh dari pesisir pantai.

Selain menggunakan perahu mesin tempel, dibeberapa tempat nelayan hanya menggunakan perahu dayung menuju lokasi penangkapan.

Waktu yang tepat untuk menangkap  ikan pisang-pisang adalah pada saat matahari terbenam, dimana pada waktu tersebut ikan aktif mencari makan.

CERITA PESISIR dwicahyojs

Berbagi :